Thursday, December 9, 2010

Rahsia Surah Dhuha



,

"Demi waktu dhuha (ketika matahari naik tinggi segalah). Dan demi waktu malam apabila telah sunyi.  Tuhanmu tidak meninggalkan engkau (wahai Muhammad) dan tidak pula membencimu. Dan sesungguhnya  yang kemudian itu adalah lebih baik bagimu daripada permulaannya. Dan sesungguhnya kelak Tuhanmu pasti  akan memberikan kurniaan-Nya kepadamu, sehingga engkau menjadi puas. Bukankah dia mendapati dirimu sebagai seorang yatim piatu, lalu la melindungimu. Dan didapatiNya engkau sebagai seorang yang bingung ,  lalu Ia memberikan petunjuk (dengan wahyu - Al-Quran)? Dan dia mendapatimu sebagai seorang yang kekurangan , lalu dia memberikan kecukupan. Maka terhadap anak yatim, janganlah engkau berlaku sewenang-wenang. Dan terhadap orang yang meminta-minta, janganlah engkau mengherdiknya. Dan terhadap nikmat tuhanmu, hendaklah engkau nyatakan (dengan bersyukur)
 (Surah Dhuha ayat 1-11)

***********************************************************
Surah dhuha merupakan surah yang digalakkan untuk kita membacanya ketika melakukan solat sunat dhuha. Berdasarkan kepada terjemahan surah dhuha diatas, Allah telah menegaskan dengan bersumpah "DEMI WAKTU DHUHA & DEMI WAKTU MALAM APABILA TELAH SUNYI". Mengapa Allah bersumpah demi waktu itu?

Kebiasannya setiap ayat yang Allah jadikan sebagai "sumpah" mempunyai beberapa kepentingan istimewa yang seharusnya direbut oleh setiap muslim. Dua waktu yang disebutkan didalam ayat diatas ini merupakan saat-saat terbaik Allah untuk menurunkan kurniaanya. Pada ketika ini kebiasaanya, manusia sedang khusuk melakukan pekerjaan mereka dan juga sedang enak dibuai mimpi.

Alhamdulillah, sangat beruntunglah mereka yang mendapat kurniaan Allah pada waktu itu!


No comments:

Post a Comment